Rabu, 30 Oktober 2019

Pesawat Lion Air Boeing 737 yang Jatuh Seharga Triliunan Rupiah

"Pesawat Lion Air Boeing 737 yang Jatuh Seharga Triliunan Rupiah , Jakarta - Pesawat Lion Air yang jatuh di Perairan Tanjung Karawang adalah seri Boeing 737 yang barusan dikeluarkan. Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan pesawat dengan nomor penerbangan JT 610 yang alami kecelakaan semacam Boeing 737 MAX 8. Pesawat ini buatan 2018 dan baru dioperasikan oleh Lion Air sejak 15 Agustus 2018, papar dia dalam informasi tertera yang diterima Tempo, Senin, 29 Oktober 2018. Berdasarkan situs resmi Boeing, boeing.com, harga paling baru dari pesawat tipe itu adalah beberapa US$ 117.1 juta per unit. Bila dirubah ke rupiah dengan kurs Rp 15.218 per dolar AS, harga pesawat Boeing 737 MAX 8 sampai Rp 1,78 triliun per unit. Menurut situs yang sama, pesawat tipe itu dibikin untuk ukuran kursi 162 sampai 178 penumpang. Pesawat itu bisa mengusung maksimal 210 penumpang. Dengan panjang pesawat 39,52 mtr., Boeing 737 MAX 8 diklaim memiliki keunggulan yang tidak tertandingi, karena pergi cocok waktu dengan sedikit penundaan. Pesawat punyai Lion Air itu dikasih dengan perubahan teknologi mesin LEAP-1B berusatan perusaah pesawat asal Amerika, CFM International. Teknologi mesin itu diperkirakan efisien dan ramah lingkungan. Lebar sayap pesawat 35,9 mtr. dengan tampilan interior langit-langit boeing baru, pada bagian dinding dan jendela terlihat pahatan modern. Sedang pencahayaan menggunakan lampu LED dan ruang penyimpanan pada bagian atas yang makin besar. Pesawat seri Boeing MAX 737 ialah pesawat paling cepat terjual dalam kisah boeing, dan mengumpulkan hampir 7.700 pesanan dari lebih dari 100 customer setia di seluruh dunia. Lion Air JT 610 alami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta jam 06:20 WIB mengarah Pangkalpinang. Setelah 13 menit mengudara pesawat jatuh di sekitar Karawang, jawa Barat, papar Danang dalam informasi tertera yang diterima Tempo. Pesawat itu jatuh di koordinat koordinat S 5’49.052” E 107’ 06.628”. Pesawat Lion Air itu tercantum mengusung 178 penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi. Danang menerangkan dalam penerbangan ini ada pula tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi. CAESAR AKBAR | KHORY ALFARIZI "" "